30 August 2006

puisi-puisi lama ku...

kertas --21 april 1999 ... pabila gejolak hati tak menentu menanti sang waktu yang tak kunjung berakhir kehadiranmu tak terasa menghanyutkan emosi tercurah dalam deretan kata tanpa makna sementara ekspresi jiwa terus bergelayut mencari kata-kata lentera merah --22 oktober 1999 ... cakrawala di ufuk timur semburatkan warna keemasan sepasang capung berputar-putar nantikan hujan hari ini tak secerah hijau padi dan rumput liar waktunya untuk kembali bekerja demi cita .. seorang kawan pernah berkata; "mimpi adalah kenyataan yang semu..!" tak ku ingkari satupun kata-katanya rasa kehilangan ini semakin larut dalam lamunan malam aku ingin cinta, dirinya dan bibirnya .. api lilin kecil di sudut kamar lamat-lamat meredup kemanakah belahan jiwa berlabuh.. aku sepi maha dewi, engkaukah dirinya? lelah sekujur pikiran menanti hadirmu kembali aku mau lari tapi kakiku terpasung hari mawar di tepi taman meratap kesepian aku bosan dengan kata-kata.. aku bosan dengan fatamorgana .. lentera kunyalakan pertanda malam berpisah dengan matahari ...

No comments: