05 February 2007

sekotak cinta di tivi








7:38:00

cinta layaknya yang ada pada sinetron televisi. nina bobok. fiksi tapi menghanyutkan. begitulah. terkadang bisa menghibur di kala nganggur. namun acapkali membius sampai mampus. orang jatuh cinta. dari diksinya saja jelas menyakitkan. tiap kali terus menerus diumbar, dieksplorasi habis2an demi selarik gelar rating tertinggi acara televisi. dan selama masih ada manusia yang hanyut dalam fiksi garapan televisi, selama itu pula selalu ada cinta seperti yang ada dalam sinetron televisi. cum nina bobok.

energi cinta habis dalam satu dua episoda. selanjutnya repetisi. judul yang mengumbar kata cinta. kisah yang tak kunjung beranjak. kesedihan yang beranakpinak. mimikri dan duplikasi akting si tokoh. sialnya pada akhir episode selalu ditegaskan kata2 klise: ini cuma fiksi. sialnya pula semua mahfum untuk menerima yang nyata juga fiksi.

cinta dalam televisi. komoditas mewah bagi yang jeli menangkup rejeki. ada banyak pernik2 yang harus diikuti, kalau tidak mau dikatakan kuper alias tidak tahu diri ikut tren masa kini. lantas, kalau sudah jadi komoditi. silahkan menyelami fiksi...
---dha :)

No comments: